Maros - Sulsel.-Calon Gubernur Sulsel, Ir. Moh Ramdhan Pomanto, dan pasangannya Azhar alias DiA, No Urut 1 Kembali Menyapa Para pedagang dengan mengunjungi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Labuang, Jalan bambu Runcing Kelurahan Pettuadae Kabupaten Maros. kamis 3 Oktober 2024 didampingi oleh tokoh Masyarakat Maros Abdullah Dg Salama, ayah dari anggota DPRD Kabupaten Maros Jumriati Aprilia Nur, dan pemilik pelelangan ikan Daya. Beberapa pengurus partai politik pendukung seperti Anggota Dewan PKB, PPP, dan ketua PDIP juga turut hadir untuk mendukung kehadiran pasangan calon DiA.
Dalam kesempatan itu, pasangan calon gubernur Sulsel DiA berkunjung ke TPI dan melakukan diskusi dengan para pedagang. Danny, sapaan Moh Ramdhan Pomanto, menyampaikan bahwa suatu daerah dapat dilihat kekuatan ekonominya dari pasar dan lelongnya. Karenanya, ia tidak hanya berkunjung untuk melihat secara fisik tempat ini namun ia melihat bagaimana nantinya propinsi dan pemerintah pusat dapat memfasilitasi sarana dan prasarana yang dibutuhkan.
Danny juga mengungkapkan bahwa pilkada kali ini bukan tentang berapa banyak Uang yang kita miliki mari kita bertarung ide dan gagasan gagasan.dengan berkunjung ke TPI banyak masukan yang diberikan oleh Pedagang dan ini bisa menjadi visi misi ke depan agar dukungan, solusi, dan permasalahan yang ada bisa teratasi. Terlebih lagi, Maros merupakan salah satu kota penyangga dari Makassar ( Mamminasata.)
Danny menambahkan bahwa hal ini termasuk dalam program strategis yang diusung oleh DiA untuk Sulsel yang lebih baik. Pada setiap kunjungan Danny ke daerah-daerah, kami selalu ini menyerap aspirasi dari bawah.
Dalam kunjungan ke TPI ini, pasangan calon DiA juga didampingi oleh tokoh masyarakat Maros, Abdullah Dg Salama yang merupakan sosok yang dihormati oleh masyarakat Maros. Ia adalah salah satu figur yang dekat dengan masyarakat dan dikenal ramah serta santun dalam bersosialisasi.
Melalui kunjungan ke TPI ini, pasangan calon gubernur Sulsel DiA menunjukkan keseriusannya dalam memajukan Sulsel dari sektor ekonomi dan pembangunan infrastruktur. Dukungan dari berbagai kalangan di Sulsel semakin menunjukkan bahwa DiA menjadi harapan baru bagi pembangunan Sulsel yang lebih baik.